The Role of Psychoeducation in Raising Awareness About Gifted Children Towards Teachers

Abstrak

Permasalahan yang muncul di lokasi yang menjadi target kegiatan Pengabdian Masyarakat Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta adalah di SMPN 139, Jakarta. Permasalahan yang ditemukan di sekolah ini yang merupakan salah satu sekolah inklusi adalah mengenai kurangnya pemahaman dan informasi guru-guru di SMPN 139, mengenai salah satu jenis kebutuhan khusus anak didik yang selama ini dinilai sebagai kelebihan yaitu Gifted. Kebutuhan khusus Gifted, selama ini dirasa tidak memerlukan penanganan dan program yang disesuaikan, sementara itu penanganan dan program yang tepat diperlukan untuk mengoptimalkan kapasitas anak Gifted khususnya anak didik di SMPN 139, Jakarta. Jadi salah satu solusi pertama yang dilakukan untuk permasalahan ini adalah memberikan  Psikoedukasi untuk meningkatkan Awareness mengenai Anak Gifted pada Guru-Guru Di SMPN 139, Jakarta.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menciptakan sekolah inklusi yang lebih efektif dan efisien dalam menangani anak didik dengan kebutuhan khusus Gifted, serta mengetahui cara penanganan dan program yang paling tepat untuk diterapkan pada anak Gifted, sehingga anak Gifted dapat mengoptimalkan kapasitas yang dimiliki. Dalam mengupayakan peningkatan kesadaran tersebut, guru akan dilibatkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, yang mana terdapat beberapa kegiatan didalamnya. Kegiatan akan berupa psikoedukasi yang disampaikan dalam bentuk webinar melalui pemaparan materi, pemutaran video terkait ABK, serta tanya jawab terkait materi.

Hasil dari program Pengabdian Masyarakat di SMPN 139 Jakarta adalah terdapat perbedaan bermakna antara hasil sebelum pemberian psikoedukasi dengan setelah pemberian psikodukasi, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian psikoedukasi mengenai siswa Gifted terhadap peningkatan awareness guru – guru SMPN 139 Jakarta Timur